Banjarmasin, Lensa-Banua. Com – Gubernur Kalsel H. Muhidin mengingatkan kepada para mahasiswa baru yang segera memulai kegiatan perkuliahan, bahwa keberhasilan kuliah bukan hanya diukur dari nilai yang tinggi, tapi juga dari karakter, integritas, dan kemampuan menghadapi tantangan zaman.
Di era sekarang, pintar saja tidak cukup. Melainkan harus memiliki akhlak yang baik, disiplin, serta rasa cinta tanah air yang kuat.
Demikian pesan Gubernur Kalsel H. Muhidin dalam sambutan yang disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Galuh Tantri Narindra, pada penutupan Pembinaan Mental, Fisik, Disiplin (Bintalfisdis) dan Bela Negara kerja sama dengan Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) VI/Mulawarman, dan pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Politeknik Banjarmasin Tahun Akademik 2025/2026, pada Selasa (12/8), di halaman Politeknik Negeri Banjarmasin
Disampaikan Galuh Tantri juga, apresiasi dan terima kasih dari Gubernur Kalsel atas nama Pemerintah Provinsi Kalsel kepada Rindam VI/Mlw dan Politeknik Banjarmasin yang bekerja sama menyelenggarakan kegiatan pembinaan mental, fisik, disiplin dan bela negara bagi mahasiswa ini.
Kegiatan seperti ini dinilai sangat penting untuk membentuk mahasiswa yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berkarakter, disiplin, dan memiliki semangat yang tinggi dalam membela NKRI.
Kegiatan ini menurut Gubernur Kalsel sebagai proses menyiapkan diri menjadi pribadi yang kuat dan tangguh.
Para mahasiswa pun diajak agar menyerap setiap pengetahuan dan pengalaman yang diberikan selama kegiatan ini, karena itu menjadi bekal perjalanan di kampus.
Sementara itu, Direktur Politeknik Negeri Banjarmasin Joniriadi menyebut, tahun ini pihaknya menerima 1.655 mahasiswa baru, dan sebelum melakukan kegiatan perkuliahan, menjalani kegiatan Bintalfisdis dan Bela Negara yang bertujuan membekali mereka dengan nilai-nilai mental, fisik, dan disiplin yang kuat, serta semangat bela negara.
Selanjutnya, mahasiswa diharapkan aktif dengan berbagai kegiatan kampus untuk menggali potensi diri masing-masing.
Komandan Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) VI/Mlw Kolonel Inf Win Nindar menambah, kegiatan ini merupakan pembinaan fisik dan mental, namun bukan kegiatan kemiliteran.
Melainkan kegiatan untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa baru tentang wawasan kebangsaan, menjadi mahasiswa memiliki fisik dan mental prima, dan menumbuhkan rasa kecintaan kepada NKRI.
Kegiatan yang turut dihadiri Walikota Banjarmason M. Yamin itu ditutup dengan pelepasan secara simbolis atribut Bintalfisdis (tanda pengenal dan topi), dilanjutkan pemasangan jaket almamater.
